Rabu, 22 Mei 2013

Harvest Moon: Back To Nature Vol. 3




Power Berries
 
Power berry berguna untuk menambahkan stamina karakter kita, setiap berry yang kita makan akan menambah 10P stamina. Berikut tempat-tempat untuk mendapatkan power berry
1.        Cobalah menebang pohon cedar yg berdiri sendirian di Mother Hill. Saat kamu mengayunkan kapakmu sekali, layar akan berubah putih dan akan

Harvest Moon: Back To Nature Vol. 2




Beberapa Event Penting yang Ada Di Harvest Moon
Perisriwa peristiwa tersebut dapat menjadi panduan dalam bermain Harvest Moon BTN.

Bayar Bill Anda
Tahun: 1
Musim: Musim Semi
Hari: Setiap
Waktu: Setiap
Lokasi: Supermarket
Description: Peristiwa acak pertama yang akan kamu hadapi di Harvest Moon: Back to Nature di Supermarket. Pertama kali kamu mengunjungi Supermarket, kamu akan

Senin, 20 Mei 2013

Harvest Moon: Back To Nature Vol. 1





Karakter Harvest Moon Back To Nature
*Catatan: Pentingnya mengenal semua tokoh karakter yang ada didalam permainan game Harvest Moon :) cekidott!!

Selasa, 09 April 2013

GRATIS Sepanjang Masa


Suatu sore, seorang anak menghampiri ibunya di dapur. Ia menyerahkan selembar kertas yang telah ditulisinya. Setelah sang ibu mengeringkan tangannya dengan celemek. Ia pun membaca tulisan itu dan inilah isinya:

Untuk memotong rumput Rp. 5000
Untuk membersihkan kamar tidur minggu ini Rp. 5000
Untuk pergi ke toko disuruh ibu Rp. 3000
Untuk menjaga adik waktu ibu belanja Rp. 5000
Untuk membuang sampah Rp. 1000
Untuk nilai yang bagus Rp. 3000
Untuk membersihkan dan menyapu halaman Rp. 3000
Jadi jumlah utang ibu adalah Rp. 25000



Sang ibu memandangi anaknya dengan penuh harap. Berbagai kenangan terlintas dalam benak sang ibu. Lalu ia mengambil pulpen, membalikkan kertasnya. Dan inilah yang ia tuliskan:

Waktu Ayah



Seperti biasa Rudi, kepala cabang di sebuah perusahaan swasta terkemuka di Jakarta, tiba di rumahnya pada pukul 9 malam. Tidak seperti biasanya, Imron, putra pertamanya yang baru duduk di kelas dua SD yang membukakan pintu. Ia nampaknya sudah menunggu cukup lama.

“Kok, belum tidur?” sapa Rudi sambil mencium anaknya.

Biasanya, Imron memang sudah lelap ketika ia pulang dan baru terjaga ketika ia akan berangkat ke kantor pagi hari.

Sambil membuntuti sang ayah menuju ruang keluarga, Imron menjawab, “Aku nunggu Ayah pulang. Sebab aku mau tanya berapa sih gaji Ayah?”